OKUTIMURNEWS.ID, BELITANG – Keberadaan Jalan provinsi sepanjang BK X hingga XVI yang rusak di beberapa titik menimbulkan debu. Kondisi itu dapat dilihat pada jalan yang rusak akan terlihat debu berterbangan usai kendaraan roda dua dan empat melintas.
“Usai kendaraan melintas jalan disini debunya berterbangan, debu sangat mengganggu pengendara sangat berbahaya bil;a terhirup,” terang Edi (45) warga Belitang.
Dikatakannya, penyebab banyaknya debu yang bertebaran berasal dari pecahan dari batu yang berada lubang jalan, ditambah lagi bila tidak turun hujan dan cuaca panas membuat debu yang berada di lubang jalan terletak di jalan provinsi bertebaran. “Debu membuat pengendara terutama roda dua tidak focus mengendarai motor,”jelasnya.
Ditambahkan Edi, sebagai pengendara sudah lama sekali dirinya berharap jalan dilakukan perbaikan, sehingga perjalan menjadi lebih lancar.”Mau itu Kemkab OKUT atau Pemprov Sumsel harusnya tanggap dengan kmondisi jalan,” ujarnya.
Senada di ungkapkan Aan Warga Belitang Mulya yang juga Mahasiswa mengatakan, sebagai salah satu mahasiswa perguruan tinggi di Belitang dirinya sangat merasakan sekali dampak dari kerusakan jalan dan bahkan pernah menjadi korban lobang jalan provinsi.”Veleg motor saya penah bengkang karena masuk lubhang,” ucapnya.