okutimurnews.id – Siapa sangkah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) yang memiliki luas wilayah 21.469,90 kilometer persegi ini memiliki destinasi wisata baru yang tak kalah dengan daerah lain. Adalah Danau Teloko yang berlokasi di Desa Tanjung Serang Kecamatan Kota Kayuagung, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.
Danau Teloko yang berlokasi di Desa Tanjung Serang Kecamatan Kota Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), kini menjadi salah satu destinasi wisata baru di Sumatera Selatan (Sumsel). Hal ini berkat kejelian masyarakat dan perangkat desa setempat dalam memanpaatkan Dana Desa dengan harapan pembangunan kawasan wisata tersebut dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Tanjung Serang ke depannya.
Lokasi Danau Teloko yang tidak terlalu jauh dari Pusat Kota Kayuagung, jadi keunggulan tersendiri. Hanya berkisar 20 menit perjalanan, wisatawan sudah sampai di Danau Air Rawa yang eksotik ini. Di lokasi ini, pengunjung dapat menyusuri Sungai Komering dengan menggunakan perahu yang sengaja didesain unik dan menarik
Di tengah danau, jangan terkejut jika perahu akan dihempas oleh ombak-ombak kecil yang ditiup oleh angin semilir. Gemericik air dan belaian lembut angin akan begitu membuai, ditambah pemandangan danau yang begitu indah serta luas. Sementara sepanjang tepian danau terhampar perkebunan, menambah keindahan panorama danau Teloko.
Obyek Wisata Danau Teloko membentang seluas 250 hektar dan menjadi penampung utama air bagi pertanian dan perkebunan di sekelilingnya. Pengunjung juga dapat menikmati makanan khas daerah sembari memandang keindahan danau dari Restoran Terapung yang disediakan oleh pengelola.
Bagi anda yang gemar memancing, melempar joran di Danau Teloko dapat menjadi kegiatan mingguan yang sangat menyenangkan. Tidak hanya di tepian danau, para pemancing juga dapat melempar joran di tengah waduk menggunakan perahu milik warga yang disewakan.
Untuk menarik minat masyarakat berkunjung, menurut Dedy pihak desa sudah menyiapkan paket trip wisata. Pengunjung akan diajak berkeliling danau menggunakan kapal BUMDes berkapasitas 20 penumpang. Harga paket yang ditawarkan sangat terjangkau.
“Pengunjung hanya dikenakan biaya Rp70 ribu per orang. Itu sudah termasuk paket makan siang,” ujarnya.
Dikatakan, sebenarnya banyak sekali potensi desa/ kelurahan di Kecamatan Kota Kayuagung yang bisa dikembangkan. Selain wisata ada usaha kecil menengah dan kerajinan. Yakni pengembangan jamur dan pembuatan papan bunga yang dilakukan anggota Karang Taruna